RS Premier Surabaya adalah salah satu dari hanya tiga rumah sakit di Indonesia yang memiliki CT Scan dengan 512 detektor ini, yang menghasilkan gambar berkualitas tinggi sehingga memudahkan dokter dalam mendiagnosis kondisi pasien secara tepat.
Menurut dr. Ariawan Wangsa Seputera, alat ini mampu mendeteksi dengan detail jenis dan letak batu saluran kemih, yang beragam ukuran dan jenisnya. Dokter spesialis urologi, dr. Achmad Anies Shahab, menjelaskan bahwa gejala batu saluran kemih biasanya berupa sakit pinggang, sering kencing, atau bahkan kencing berdarah. Jika pemeriksaan urine dan USG belum memberikan hasil jelas, CT Scan 512 Slices menjadi pilihan berikutnya untuk diagnosis yang lebih tepat.
Setelah diagnosis, dokter akan menentukan langkah pengobatan, mulai dari pemberian obat, anti nyeri, hingga opname jika diperlukan. Selain batu saluran kemih, CT Scan ini juga berguna untuk mendeteksi kerusakan sel otak pasca stroke, serta kerusakan paru-paru pada perokok dan pasien trauma kecelakaan.
Dengan hadirnya teknologi ini, diharapkan penanganan pasien di Jawa Timur menjadi lebih cepat, akurat, dan efektif.