Tangan Korban Tewas Penembakan Nelayan Nyaris Putus, Dir Polairud Sultra: Kemungkinan dari Baling-Baling

Wilayah
Sulawesi Tenggara
Kategori
Terkini
Penulis
Kendariinfo
Tanggal
2023-11-28
Views
1,262
**KENDARI – Seorang nelayan asal Desa Cempedak, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) berinisial M ditemukan tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya.**
Salah satu luka paling parah adalah di tangan kanannya yang nyaris putus.

Dir Polairud Polda Sultra, **Kombes Pol Faisal F. Napitupulu**, mengungkapkan pihaknya belum mengetahui pasti penyebab luka tersebut. Dugaan sementara, luka parah itu diakibatkan baling-baling kapal ketika korban melompat ke laut.
“Ini masih pendalaman kami, tapi dari analisa sementara dan keterangan saksi AL, kemungkinan dari baling-baling kapal. Itu yang memungkinkan, namun tetap kami dalami,” jelas Faisal di Mako Polda Sultra, Senin (27/11/2023).

Ia juga menegaskan, berdasarkan keterangan saksi, para nelayan tidak membawa benda tajam di atas kapal. Begitu pula aparat kepolisian yang saat itu hendak melakukan penangkapan.
“Saya tanyakan ke saksi AL, katanya tidak ada yang membawa parang dari pihak mereka. Polisi juga tidak mungkin bawa parang, karena mereka sudah membawa senjata api,” bebernya.

Meski demikian, Faisal menekankan bahwa pihaknya masih akan menyelidiki peristiwa ini secara jelas dan transparan, termasuk luka-luka lain yang ditemukan di tubuh korban.

Diketahui, M meninggal dunia setelah diduga menjadi korban penembakan oknum polisi pada Jumat (24/11). Foto yang diterima media menunjukkan **lubang kecil di dada kanan atas korban**, luka di lutut, serta luka berat di pergelangan tangan kanan yang membuat tangan korban diduga patah.

Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban dan kronologi kejadian.

Sumber asli: https://kendariinfo.com/tangan-korban-tewas-penembakan-nelayan-nyaris-putus-dir-polairud-sultra-kemungkinan-dari-baling-baling/

Tags: korban luka bawa tangan dada