Deputy Regional Manager Business BTN, Carly Tambunan, menegaskan BTN tidak hanya fokus pada pembiayaan perumahan, tetapi juga memperluas layanan ke sektor lain melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga mulai 6% serta Kredit Modal Kerja dan Investasi dengan bunga 9–13,75%. Hingga Juni 2024, penyaluran kredit Modal Kerja dan Investasi di wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara telah mencapai Rp454,3 miliar, tumbuh 19,21% YoY, dengan target pertumbuhan 30–40% tahun ini.
Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto, menyambut baik kerja sama ini karena pembiayaan masih menjadi kendala utama pelaku usaha. Beberapa sektor potensial yang bisa digarap BTN antara lain UMKM, pelayaran (pengadaan kontainer), industri properti, hingga pembiayaan pita cukai yang nilainya mencapai Rp155 triliun di Jatim.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2024/07/10/targetkan-nasabah-industri-btn-berkunjung-ke-graha-kadin-jatim/