Penerapan prinsip ESG kini menjadi kebutuhan dalam industri pertambangan, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan tanggung jawab lingkungan dan sosial. Menurut Prof. Dr. Ir. Irwandy Arif, Staf Khusus Menteri ESDM, penerapan ESG sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan transisi energi bersih dan pembangunan berkelanjutan.
Standar ESG juga telah didukung melalui regulasi dalam Undang-Undang Minerba dan peraturan pelaksananya. Akhmaludin Rachim dari Pushep menyebutkan bahwa aspek ESG meliputi pengelolaan limbah, konservasi keanekaragaman hayati, efisiensi energi, hingga inklusivitas di tempat kerja.
Acara ini diharapkan menjadi wadah edukatif untuk meningkatkan pemahaman pelaku industri nikel terhadap penerapan ESG secara menyeluruh. Pendaftaran peserta dilakukan secara daring melalui laman resmi APNI: www.apni.or.id/formRegisTOT.
Sumber asli: https://nikel.co.id/2024/04/01/tot-apni-seri-ke-5-juga-bahas-esg/