Wakil Menteri Keuangan Thomas A. M. Djiwandono menegaskan pentingnya peran Badan Pusat Statistik (BPS) dalam mendukung pengambilan keputusan berbasis data. Dalam acara nasional bersama Kepala BPS se-Indonesia, ia menyebut bahwa data statistik yang dihimpun BPS krusial untuk proses perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi APBN, serta dalam alokasi Dana Transfer ke Daerah (TKD) dan Dana Desa agar lebih adil dan merata.
Thomas juga menekankan bahwa data akurat dan relevan menjadi kunci perencanaan pembangunan yang efektif, serta penting untuk pemberdayaan masyarakat dan mendorong partisipasi publik.
Wamenkeu meminta BPS untuk fokus pada kegiatan berdampak tinggi terhadap pembangunan nasional, efisiensi anggaran, penguatan teknologi, peningkatan SDM, serta kerja sama lintas sektor. Ia juga menyoroti kolaborasi antara Kemenkeu dan BPS di tingkat daerah untuk analisis ekonomi melalui berbagai forum dan program, termasuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Selain itu, Thomas mendukung program Satu Data Registrasi Sosial Ekonomi oleh BPS, agar bantuan sosial lebih tepat sasaran, transparan, dan efisien, demi menjamin keadilan distribusi bagi masyarakat.