Sekitar 17 siswa SMA yang dibiayai Geng Gemes berhasil mentas dari jenjang sekolah menengah atas tahun ini. Acara wisuda malam itu tidak berlangsung formal seperti pada umumnya. Tanpa baju jazz, baju batik, maupun toga.
Tapi acara tetap berlangsung meriah yang diwarnai kebahagiaan para siswa. Selain itu, sejumlah pesan dari relawan dan pimpinan Geng Gemes untuk mengingatkan para siswa tentang dunia kerja dan kuliah terus mengalir.
Kata Hendra Aksana Putra Koordinator Lapangan Geng Gemes para siswa yang berhasil lulus ini akan dibantu ke jenjang selanjutnya. Setidaknya 7 orang ingin kuliah dan sisanya melanjutkan kerja.
?Ç£Bagaimanapun pendidikan penting, karena dengan sekolah mereka bisa menentukan nasibnya. Tapi kalau tidak sekolah, lingkungannya ya itu-itu aja,?Ç¥ ucap Putra waktu ditemui, Minggu (25/6/2023).
Hendra Aksana Putra Koordinator Lapangan Geng Gemes waktu ditemui, Minggu (26/6/2023). Foto: Wildan suarasurabaya.net
Menurutnya, faktor pendidikan bisa membantu anak-anak untuk mendapatkan lingkungan baru dan jaringan pertemanan baru yang lebih positif.
Sumber asli: https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2023/yayasan-geng-gemes-biayai-anak-putus-sekolah-hingga-wisuda/